Ksatria Pandawa 5 Di Trans TV

 

Kisah Mahabharata Versi Jawa

Hadirnya Ksatria Pandawa 5 Di Trans TV  membuat banyak orang bertanya-tanya. Apakah ceritanya akan sama dengan MAHABHARATA versi India yang saat ini juga tayang di Indonesia?

Cerita Ksatria Pandawa 5 yang mereka angkat berbeda dengan MAHABHARATA versi India. Karena di dalam serial ini, mereka mengambil kisah Pandawa Lima versi Jawa.

"Ada karakter versi Jawa. Seperti Bambang Kalaya, Petruk, Gareng dan Gatot Kaca. Sayang banget kalau itunya nggak diangkat. Kita berani fight, ini versi Jawanya," ujar Ferry saat ditemui awak media belum lama ini.

Pandawa Lima versi pewayangan Indonesia memang mengenal sosok punokawan. Ada Gareng, Semar, Petruk dan Bagong. Mereka adalah pengikut para ksatria Pandawa Lima yang bisa jadi penasihat nonformal bagi para ksatria.

Punokawan tidak ada di dalam kisah Mahabharata versi India, karena ini memang serapan Mahabharata di tanah Jawa. Bila mengacu dari keterangan Ferry, seharusnya juga akan ada perbedaan di sisi kisah asmara Arjuna.

"Yang menarik di sini memang romannya. Wayang Indonesia dan India banyak beda," ujar Ferry tanpa menjelaskan lebih lanjut agar para penonton penasaran.

Jika tidak ada perubahan, sinetron laga kolosal berjudul Ksatria Pandawa 5 akan tayang mulai Senin besok di Trans TV.

Hal ini diumumkan oleh Dave Swatt, pemeran Bima dalam sinetron garapan Trans TV-Gentabuana Paramita, melalui akun Instagram.

"Saksikan sinetron "KSATRIA PANDAWA 5" yang akan tayang tgl 11 Agustus 2014 pukul 19 WIB di Transtv #daveswatt #ksatriapandawa5," tulis Dave yang sebelumnya bermain di Angling Dharma versi 2014 itu.

Sinetron Ksatria Pandawa 5 juga diperkuat oleh Rico Verald dan Ario Tegar Gumilang, yang juga artis langganan Gentabuana.